Man Utd Menang 2-0 atas Sunderland, Amorim Lega

© GettyImages

© GettyImages

Premier League, Sportrik Media

Manchester United meraih kemenangan 2-0 atas Sunderland di Old Trafford dalam lanjutan Premier League pada Oktober 2025, memberikan kelegaan bagi pelatih Ruben Amorim. Gol cepat dari Mason Mount di menit ke-8 dan tendangan voli Benjamin Sesko setelah half-hour mark menjadi penentu, sementara kiper debutan Senne Lammens tampil solid dengan penyelamatan krusial. Laporan ini bersumber dari ulasan rating pemain Goal.com, yang menyoroti performa impresif Mount, Sesko, dan Lammens.


Oleh karena itu, kemenangan ini menjadi gol tercepat United sejak era Amorim dimulai 11 bulan lalu. Selain itu, insiden penalti yang dibatalkan setelah review VAR menambah ketegangan, meskipun akhirnya tim tuan rumah mengamankan clean sheet.


Jalannya Pertandingan

Dari peluit awal, Manchester United mendominasi permainan melawan Sunderland. Gol pembuka tercipta di menit ke-8 melalui aksi brilian Mount, yang menjebak umpan silang dari Bryan Mbeumo dengan kaki kiri sebelum menyelesaikannya dengan kaki kanan ke pojok bawah gawang. United terus menekan, dengan Amad Diallo dan Bruno Fernandes hampir menambah gol, tapi kiper Sunderland Robin Roefs melakukan penyelamatan gemilang, termasuk menepis tembakan keras Fernandes ke mistar gawang.


Masuk babak kedua, United sempat meredam tekanan setelah unggul dua gol, tapi Sunderland menciptakan peluang setengah. Sebuah insiden kontroversial terjadi ketika Sesko tampak menyentuh kepala Trai Hume saat bertahan dari tendangan sudut, yang awalnya dianugerahi penalti oleh wasit Stuart Attwell. Namun, setelah review VAR, keputusan dibatalkan karena tidak ada kontak. Sebagai contoh, momen ini menunjukkan betapa rapuhnya pertahanan United di set-piece, meskipun akhirnya mereka bertahan.

Gol kedua United lahir dari tren baru di Premier League: gol via lemparan ke dalam. Diogo Dalot melempar bola ke kotak penalti, Sunderland gagal membersihkan, dan Sesko menyambut dengan voli akurat dari jarak dekat—gol keduanya secara beruntun.


Performa Mason Mount dan Benjamin Sesko

Mason Mount menjadi bintang pertandingan dengan gol pembuka yang memecah kebuntuan awal. Pemain serba bisa ini menunjukkan visi dan ketepatan finishing yang telah lama dirindukan fans United, berkontribusi pada penguasaan lini tengah. Oleh karena itu, performanya memberikan kepercayaan diri bagi Amorim yang baru saja menangani tim selama 11 bulan.


Benjamin Sesko juga tak kalah impresif, mencetak gol krusial meskipun terlibat dalam insiden penalti. Tendangan volinya yang klinis menegaskan insting golnya, membuatnya menjadi ancaman konstan di kotak penalti lawan. Selain itu, kontribusi Sesko di dua laga terakhir menandai adaptasi suksesnya di Premier League.


Debut Gemilang Senne Lammens

Debut Senne Lammens di gawang United menjadi sorotan positif. Kiper muda ini melakukan segala hal dengan benar, termasuk menangani peluang Sunderland di babak kedua dengan tenang. Penampilannya menjamin akhir pertandingan yang damai bagi Amorim, yang jarang merasakan clean sheet belakangan ini. Sebagai contoh, Lammens menunjukkan kedewasaan di bawah tekanan Old Trafford, membuktikan potensinya sebagai kiper masa depan United.


Dampak Hasil Pertandingan

Kemenangan ini memberikan napas segar bagi Ruben Amorim, yang timnya kini naik peringkat di klasemen Premier League 2025-26. Performa Mount dan Sesko mengindikasikan potensi serangan United yang lebih tajam, sementara debut Lammens menambah kedalaman di posisi kiper. Namun, insiden VAR mengingatkan perlunya disiplin lebih baik di pertahanan. Oleh karena itu, hasil ini bisa menjadi titik balik bagi United untuk mengejar posisi atas.


Bagi Sunderland, kekalahan ini menekankan kelemahan mereka dalam mengonversi peluang, meskipun Roefs tampil heroik di babak pertama.


Secara keseluruhan, kemenangan 2-0 Manchester United atas Sunderland menjadi obat lega bagi Ruben Amorim, didorong oleh gol Mount dan Sesko serta debut solid Lammens. Tim ini kini punya momentum positif menjelang jadwal padat, dengan harapan konsistensi di lini depan. Untuk berita sepak bola terkini, kunjungi bolafeed.com.

Komentar

Komentar Terbaru

Belum ada komentar.