Serie A, Sportrik Media – AC Milan mengalahkan Bologna 1-0 di San Siro pada 15 September 2025, berkat gol debut Luka Modrić pada menit ke-61. Pertandingan penuh drama ini mencakup cedera kiper, keputusan VAR kontroversial, dan pengusiran pelatih Massimiliano Allegri.
Milan mendominasi babak pertama tetapi gagal mencetak gol, dengan tembakan Pervis Estupiñán dan Ruben Loftus-Cheek membentur tiang. Selain itu, babak kedua diwarnai cedera Mike Maignan, digantikan Pietro Terracciano. Namun, gol Modrić memecah kebuntuan, dan keputusan VAR membatalkan penalti Christopher Nkunku memicu pengusiran Allegri.
Jalannya Pertandingan di San Siro
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi, di mana AC Milan mendominasi penguasaan bola. Pada babak pertama, Milan menciptakan beberapa peluang emas, termasuk tembakan Estupiñán dan Loftus-Cheek yang membentur tiang gawang. Oleh karena itu, skor tetap 0-0 hingga jeda, meskipun Bologna juga mengancam melalui serangan balik.
Di babak kedua, drama cedera menimpa Milan saat Maignan mengalami masalah kaki dan digantikan Terracciano. Namun, pertahanan Milan tetap solid. Selain itu, kebuntuan pecah pada menit ke-61 ketika Modrić memulai serangan dari lini tengah, mengumpan ke Alexis Saelemaekers, lalu menyambut umpan silang rendah dengan tembakan presisi ke pojok gawang.
Keputusan VAR Kontroversial
Drama berlanjut ketika Nkunku, yang melakukan debutnya, tampak memenangkan penalti. Namun, setelah tinjauan VAR, keputusan dibatalkan karena dianggap bukan pelanggaran. Oleh karena itu, kemarahan di bangku cadangan Milan memuncak, berujung pada pengusiran Allegri. Sebagai contoh, insiden ini menambah ketegangan, tetapi Milan berhasil mempertahankan keunggulan hingga akhir laga.
Meskipun Bologna mencoba menyamakan skor, pertahanan Milan yang dipimpin Terracciano tetap tak tertembus. Dengan demikian, Milan mengamankan tiga poin penting di kandang, memperbaiki posisi mereka di klasemen Serie A.
Pencapaian Luka Modrić
Gol Modrić bukan hanya penentu kemenangan, tetapi juga bersejarah. Ini adalah gol debutnya untuk AC Milan, dicetak lima hari setelah ulang tahun ke-40. Selain itu, ia menjadi gelandang tertua yang mencetak gol untuk Milan di Serie A, memecahkan rekor lama. Penampilannya selama 90 menit membuatnya dinobatkan sebagai pemain terbaik pertandingan (MVP).
Oleh karena itu, kontribusi Modrić menunjukkan pengalaman veterannya tetap relevan, meskipun usianya sudah 40 tahun. Sebagai contoh, gol ini berasal dari inisiatifnya sendiri, menyoroti kecerdasannya di lapangan.
Dampak Kemenangan bagi AC Milan
Kemenangan ini memberikan momentum bagi AC Milan di awal musim Serie A 2025/2026. Dengan skuad yang semakin matang, termasuk debut Nkunku, Milan menunjukkan ketangguhan meskipun menghadapi cedera dan kontroversi. Selain itu, pengusiran Allegri mungkin menjadi pelajaran untuk mengendalikan emosi di laga mendatang.
Dengan demikian, Milan siap menghadapi jadwal padat, termasuk kompetisi Eropa. Keberhasilan mempertahankan clean sheet setelah pergantian kiper juga menegaskan kedalaman skuad.
Pertandingan AC Milan vs Bologna diwarnai drama cedera, VAR, dan pengusiran Allegri, tetapi gol bersejarah Luka Modrić memastikan kemenangan 1-0. Pencapaian Modrić sebagai MVP dan pemecah rekor menambah makna kemenangan ini. Milan kini fokus pada laga berikutnya dengan momentum positif. Untuk update Serie A dan profil pemain, kunjungi bolafeed.com.
Komentar
Silakan login atau daftar untuk menambahkan atau menyukai komentar.
Komentar Terbaru
Belum ada komentar.